Dongeng dari Sayap Kiri - Mata Bangsa
- Detail
-
Kategori : Sastra Terjemahan Penerjemah : Eka Kurniawan Ketebalan : 119 hlmn | Bookpaper Dimensi : 14x20 cm | Soft Cover Bahasa : Indonesia Stock: 10 Penerbit: Matabangsa Penulis: Maxim Gorky
Berat : 0.30 Kilo
Deskripsi Dongeng dari Sayap Kiri - Mata Bangsa
Maxim Gorki merupakan salah satu sastrawan Rusia, yang ikut serta dalam hiruk pikuk Revolusi Sosialis 1917. Penulis novel Mother, kumpulan cerita pendek Tales of Italy dan karya drama The Lower Depth ini dikenal sebagai sastrawan revolusioner, terutama gagasannya mengenai sastra realisme sosialis.
Gabriel garcia Marquez, dikenal melalui novel One Hundred Years of Solitude, kumpulan cerit pendek Innocent Erendira, serta beberapa karya lainnya yang membawanya meraih penghargaan Nobel kesusastraan tahun 1982, membuatnya menjadi sastrawan terdepan Amerika Latin saat ini.
John Steinbek, pengarang Amerika peraih Nobel Kesusastraan tahun 1962. Ketika ia merilis novel "In Dubious Battle", ia sempat diasingkan publik Amerika karena gagasan-gagasan kirinya di novel tersebut. Banyak menulis karya yang antara lain "Grapes of Wrath" (novel) dan "The Salinas Valey" (kumpulan cerita pendek).
Jean-Paul Sartre, selain filsuf ia juga seorang penulis sastra. Karya-karyanya yang terkenal antara lain "Nausea" (novel), "The Wall" (kumpulan cerita pendek) dan beberapa naskah drama. Ia memperoleh Nobel Kesusastraan tahun 1964 yang ia tolak karena menganggap hal itu sebagai cara kaum borjuis membekukan nilai-nilai mereka dalam sastra.
Lu Shun, terutama dikenal melalui karyanya yang berjudul "The Diary of a Madman", sebuah satir atas kebudayaan Cina. Meskipun bukan anggota partai komunis, Mao Zedong sendiri menyebutnya sebagai penulis dan pemikir revolusioner.

