Produk Sudah Dimasukkan Trolley Belanja
Lihat Trolley dan Bayar Lanjutkan Belanja
Added to Wishlist
OK
Dilarang Mengutuk Hujan Lakuna Khrisna Pabichara

Kidung Cinta Syams Tabrizi-Maulana Rumi

Detail

Kategori : Buku Lainnya
Ketebalan : 132 hlm l Bookpaper
Dimensi : 14x20 cm | Soft Cover
Bahasa : Indonesia
Stock: 10
Penerbit: Diva Press
Penulis: KH. Husein Muhammad
Berat : 0.40 Kilo

Deskripsi Kidung Cinta Syams Tabrizi-Maulana Rumi

Kidung Cinta Syams Tabrizi-Maulana Rumi. Jalan menuju Kebenaran itu melewati hati, bukan melalui kepala. Maka jadikan hatimu, bukan kepalamu, pembimbingmu yang utama. Hadapkanlah hatimu, kau akan sampai. Hatimu itu ada dalam jiwamu. Pengetahuanmu tentang jiwamu sendiri akan mengantarkanmu mengenal Tuhan, Sang Kebenaran itu. —Syamsi Tabrizi

Cintalah yang mengubah pahit menjadi manis, tanah menjadi biji emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, dan penjara menjadi taman. Cinta pula melunakkan besi dan menghancurkan batu, menghidupkan yang dan menggairahkan kehidupan. —Maulana Rumi

Hampir keseluruhan tema yang dibahas oleh Maulana Rumi di dalam segenap puisi-puisinya sumbernya ialah cinta. Cintalah yang menjadikan hari-hari seseorang menjelma genangan kelembutan, kedamaian, dan keindahan. Bahkan konon, cinta yang telah menemukan alamatnya, tidak hanya mampu menggenapkan hidup yang ganjil dari seseorang, tapi yang jauh lebih dahsyat dari itu adalah ia juga sanggup mengubah nyeri jadi melati. Begitulah kira-kira yang hendak ditegaskan oleh Maulana Rumi dan Syamsuddin Tabrizi di dalam buku berisi kidung-kidung cinta dan kearifan ini.

 

Tulis Review
Nama anda:


Review Catatan: HTML tidak diterjemahkan!

Rating: Jelek            Baik

Submit
Cek Ongkir
Propinsi
Kabupaten
Kecamatan
Berat Gram

PENGIRIMAN